Monday, July 25, 2011

Pola Doa yang Berkuasa



Berdoa secara efektif bukanlah sesuatu yang kebanyakan orang Kristiani secara natural tahu bagaimana melakukannya, namun harus dipelajari. Malah faktanya, salah satu murid yang telah berjalan bersama Yesus meminta bantuan dalam wilayah ini. Pada suatu kali Yesus sedang berdoa  di salah satu tempat. Ketika Ia berhenti berdoa, berkatalah seorang dari murid-murid-Nya kepada-Nya: "Tuhan,   ajarlah kami berdoa, sama seperti yang diajarkan Yohanes kepada murid-muridnya." (Lukas 11:1).

Seringkali kita mendengar permintaan untuk berkat, perlindungan, dan kecukupan untuk seseorang. Sementara ini boleh-boleh saja diminta kepada Tuhan, namun ada cara lain, cara yang lebih berkuasa untuk berdoa. Saat kita berbicara kepada Dia menggunakan Firman, percakapan kita mengandung otoritas Tuhan yang Maha Kuasa.

Rasul Paulus menulis dalam ayat hari ini kepada gereja Kolose. Dari sini, kita tahu permintaan-permintaan spesifik yang ia bawa dihadapan Tuhan menyangkut saudara-saudaranya. Hal-hal ini teraplikasi pada kita juga. Mari kita berfokus pada dua permintaan saat ini.

Pertama, Paulus minta orang percaya untuk mengerti rencana Tuhan akan hidup mereka. Nah, Tuhan seringkali tidak mengungkapkan segalanya pada saat itu juga, tapi Ia memberikan hati yang mencari informasi untuk dapat percaya dan mengikuti jalan-Nya.

Kedua, rasul itu berdoa agar umat Kristiani Kolose akan menaruh diri mereka dalam sikap yang pantas bagi Kristus dan menyenangkan Dia; Paulus ingin melihat hidup mereka terbukti konsisten dengan identitas rohani mereka. Seorang pengikut Yesus nyata bagi orang lain dari gaya hidup dan buah spiritual mereka.Tetapi buah   Roh   ialah: kasih,   sukacita, damai sejahtera,   kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,kelemahlembutan, penguasaan diri.   Tidak ada hukum   yang menentang hal-hal itu. (Galatia 5:22-23).

Salah satu hadiah terbesar yang kita bisa berikan adalah mengangkat seseorang dalam doa. Dan tidak ada cara yang lebih kuat melalukan ini selain mengucapkan Firman atas dirinya. 


Kolose 1:9-14,
1:9  Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya,  kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu  .   Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian   yang benar, untuk mengetahui kehendak  Tuhan dengan sempurna, 1:10 sehingga hidupmu layak   di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya   dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan   yang benar tentang Allah, 1:11 dan dikuatkan dengan segala kekuatan   oleh kuasa kemuliaan-Nya   untuk menanggung segala sesuatu dengan tekun dan sabar,  1:12 dan mengucap syukur dengan sukacita kepada Bapa,  yang melayakkan kamu untuk mendapat bagian   dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang kudus di dalam kerajaan terang.  1:13 Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan     dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan   Anak-Nya yang kekasih;   1:14 di dalam Dia kita memiliki penebusan   kita, yaitu pengampunan dosa. 
adalah contoh yang indah sebagai ayat untuk berdoa saat kita membawa orang yang terkasih dan diri kita sendiri dihadapan tahta Tuhan.

Source :
http://www.christianpost.co.id/hidup/20100825/5238/pola-doa-yang-berkuasa/

No comments:

Post a Comment