Ayat Utama Prinsip memilih:
“Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?” 2Ko 6:14
(tidak ada tawar menawar untuk prinsip Firman Tuhan ini)
Bagaimana saya menemukan pasangan yang sesuai untuk saya?
Bagaimana saya tahu jika saya sudah menemukan pasangan yang sesuai?
Mencari kehendak Tuhan dalam mencari pasangan adalah langkah pertama untuk membentuk suatu pernikahan yang berhasil. Pelajari dan ikuti petunjuk-petunjuk yang diberikan Alkitab saat memilih pasangan:
1. Motivasi yang Benar.
Petunjuk yang paling penting terdapat dalam 1Ko 10:31. Aku menjawab: “Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah”. Paulus mengharapkan kita untuk melakukan segala sesuatu dalam hidup ini demi kemuliaan Tuhan. Tentu saja pernikahan juga seharusnya membawa kemuliaan bagi Tuhan.
Petunjuk yang paling penting terdapat dalam 1Ko 10:31. Aku menjawab: “Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah”. Paulus mengharapkan kita untuk melakukan segala sesuatu dalam hidup ini demi kemuliaan Tuhan. Tentu saja pernikahan juga seharusnya membawa kemuliaan bagi Tuhan.
2. Pengharapan yang benar.
Kita diberikan janji dalam Ams 3:5-6, “Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.” Kita harus mempercayai Allah, mengenal Dia, memandang kepada-Nya dan bukan kepada diri kita sendiri dalam mencari hikmat dan pengertian. Maka Ia berjanji akan membuat jalan kita lurus dan menunjukkan kepada kita jalan kebenaran (untuk memilih pasangan yang tepat).
Kita diberikan janji dalam Ams 3:5-6, “Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.” Kita harus mempercayai Allah, mengenal Dia, memandang kepada-Nya dan bukan kepada diri kita sendiri dalam mencari hikmat dan pengertian. Maka Ia berjanji akan membuat jalan kita lurus dan menunjukkan kepada kita jalan kebenaran (untuk memilih pasangan yang tepat).
3. Standard yang benar.
Apakah bagian kita dalam memilih pasangan yang Allah inginkan bagi kita? Kita perlu memerhatikan prinsip-prinsip yang akan menolong kita memilih dengan bijaksana. Akankah Allah ingin kita memilih pasangan yang tidak mengenal dan menghormati Dia? Perintah dalam Perjanjian Baru adalah “Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya.” (2Ko 6:14). Sebagai seorang Kristen, kita harus mengetahui tanpa ragu-ragu bahwa yang sesuai dengan Allah haruslah seorang Kristen juga.
Apakah bagian kita dalam memilih pasangan yang Allah inginkan bagi kita? Kita perlu memerhatikan prinsip-prinsip yang akan menolong kita memilih dengan bijaksana. Akankah Allah ingin kita memilih pasangan yang tidak mengenal dan menghormati Dia? Perintah dalam Perjanjian Baru adalah “Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya.” (2Ko 6:14). Sebagai seorang Kristen, kita harus mengetahui tanpa ragu-ragu bahwa yang sesuai dengan Allah haruslah seorang Kristen juga.
nb: tulisan yang di ‘bold’ telah di edit.
Source :
http://gideonidea.wordpress.com/2009/07/29/3-prinsip-dasar-memilih-pasangan/
No comments:
Post a Comment